Bang Tigor kerap bergonta-ganti agama dan akhirnya kembali lagi menjadi seorang muslim.

Dia pernah menanyakan mengenai perjalanan spiritualnya tersebut kepada ustaz Abdul Somad saat mengikuti acara di Persatuan Seniman Komedi Indonesia atau PASKI.

"Saya ini pernah Islam, balik ke Kristen, balik ke Islam lagi. Hehehe. Itu gimana pak ustaz?" kata Bang Tigor.

"Innalladzina amanu, beriman, summa kafaru, murtad, summa amanu, kemudian beriman, summa kafaru, murtad, summazdadu kufran. Maka barulah tidak diterima. Jadi kalau Islam, setelah itu dia murtad, balik lagi ke Islam, maka dia diterima. Oleh sebab itu, mudah-mudahan Bang Tigor istikamah dalam iman dan Islam," jawab ustaz Solmed.

Bang Tigor juga sempat bercerita soal kehidupan agama yang diakuinya tidak mudah. Ia mengakhiri perjalanan mencari makna hidup pada usia 52 tahun dan menikahi Aisyah istri barunya yang beda 24 tahun.

"Saya sudah ke jalan yang benar. Dulu saya ke sana kemari mencari jati diri susah. Ya ada titik waktu manusia akan setop. Ya ketemu dia saya setop, yaudah akhirnya jalannya sampai sekarang alhamdulillah," tuturnya.

"Saya sempat murtad dulu akhirnya balik lagi. Ya itu jalan hidup sebenarnya. Akhirnya sampai sekarang ketemu dia, yaudah saya jalan di jalan yang benar. Dia berhasil meluruskan hidup saya yang sebenarnya, jujur saja. Saya sebenarnya bukan cerita agama begini, saya sudah bisa bangun jam 2, saya puasa Senin Kamis," sambungnya.

Usai resmi melepas status duda dengan menikahi Aisyah, Bang Tigor mengaku kini nyaman menjalani hidupnya yang semakin religius mendalami agama Islam.

"Ya apalagi yang dicari buat saya lagi. Saya mikirnya, saya harus bawa apa ketika plek (dipanggil Tuhan). Awal mula ketemu masih bandel-bandel. Ya semakin ke sini menunjukkan perubahan. Itu namanya jalan hidup. Ya sekarang yang benar-benar dan lurus saja udah jalannya," pungkasnya.

Sumber: InsertLive